Kodiklatal Surabaya, Sebanyak 174 Prajurit TNI Angkatan Laut strata Perwira Pertama (Pama) dari berbagai Komando Utama (Kotama), mengikuti program Pendidikan Spesialisasi Perwira (Dikspespa) dan Pendidikan Dasar Kecabangan (Diksarcab) Marinir TA 2022. Pembukaan pendidikan tersebut dipimpin langsung Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan Angkatan Laut (Dankodiklatal) Letnan Jenderal TNI (Mar) Suhartono, di Gedung R.E. Martadina Kesatrian Kodiklatal Bumimoro Surabaya, Kamis (9/6/2022).
Dari 174 Siswa yang mengikuti pendidikan Dikspespa dan Diksarcab ini selanjutnya akan menempuh penndidikan di tiga Kodik dibawah Kodiklatal. Ketiga Kodik tersebut antara lain Kodikopsla yang mendidik 24 siswa terdiri Dikspespa Pelaut dan Hidroseanografi. Kodikdukum mendidik 120 Siswa terdiri Dikspespa Teknik, Suplai, Senlek, Kesehatan, Pomal, Hukum, Informatika, Pendidikan dan Dikspespa Pers. Sedangkan Kodikmar mendidik 30 siswa Diksarcab yang diikuti Siswa Korps marinir.
Dankodiklatal dalam sambutannya menyampaikan bahwa Diskpespa dan Diksarcab Marinir, akan dilaksanakan selama 5hingga 6 bulan. Adapun tujuan program Dikspespa adalah mendidik dan membekali perwira siswa TNI AL menjadi prajurit yang berjiwa pejuang sapta marga, memiliki kesamaptaan jasmani serta profesionalisme matra laut dengan pengetahuan dan keterampilan teknis sesuai dengan korps masing-masing, dan diharapkan nantinya mampu melaksanakan tugas sebagai Padiv di KRI, Komandan Kompi maupun jabatan setingkat pada penugasan lain.
Lebih lanjut kepada seluruh Pasis Dikspespa dan Diksarcab Marinir, Dankodiklatal memberikan beberapa penekanan untuk dipaham, dipedomani dan tentunya dilaksanakan. Diantaranya agar pasis menumbuhkembangkan atmosfir pendidikan yang kondusif, juga kreativitas dan inovasi dalam rangka optimalisasi kemampuan pribadi dengan meningkatkan efisisensi dan efektivitas pemanfaatn waktu yang terbatas guna meraih prestasi yang baik.
Berikutnya Dankodiklatal mengimbau seluruh Pasis mampu memelihara dan meningkatkan kerja sama dan hubungan yang harmonis dengan lembaga pendidikan, maupun tenaga pendidik. Hal ini agar pendidikan dapat berjalan lancar sampai selesai, sehingga tujuan dan sasaran tercapai.
Penekanan tidak hanya diberikan kepada pasis tapi juga kepada para Komandan Kodik, Komandan Pusdik, Instruktur dan Bingsis. “Saya perintahkan untuk melaksanakan program pendidikan ini dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab, karena pendidikan ini sangat penting dan berpengaruh terhadap output yang dibutuhkan oleh TNI AL dalam menghadapi tantangan penugasan ke depan,” tegas Dankodiklatal.(Pen/Akm)