Sengkelatnews.com – Lantamal,
“Dengan terselenggaranya kegiatan Pelatihan Babinpotmar, diharapkan akan terbentuk personel TNI AL sebagai kader/pelopor, pembinaan dan pengelolaan potensi maritim di wilayah pesisir, agar dapat didayagunakan sebagai potensi untuk mendukung sistem pertahanan”.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Potensi Maritim TNI Angkatan Laut (Kadispotmaral) Laksamana Pertama TNI Dr. Suradi Agung Slamet, saat menutup Pelatihan Babinpotmar TNI AL Tahun 2022, yang digelar di Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) V, Surabaya, Jumat (05/08).
Pelatihan ini dilaksanakan mulai dari 13 Juli hingga 5 Agustus 2022, dengan diikuti 50 personel Bintara Pembina Potensi Maritim (Babinpotmar) yang ada di Lantamal V serta Pangkalan TNI AL jajarannya.
“Dalam tugasnya melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan laut, TNI AL mempunyai tanggung jawab untuk melaksanakan pembinaan potensi maritim guna mewujudkan pertahanan laut yang kuat, dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas pokok TNI”, tegas Kadispotmaral.
Senada dengan itu, Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Supardi menyampaikan bahwa, pelatihan ini sangat dibutuhkan, dimana Babinpotmar merupakan ujung tombak di wilayah pesisir, sejalan dengan program TNI AL dalam membina wilayah pertahanan laut. “Kemampuannya harus selalu ditingkatkan guna mendukung tugas pokok TNI AL”, tandasnya.
Selama pelaksanaan Latihan ini, para peserta telah menerima berbagai materi terkait teritorial baik secara teori maupun praktek langsung di lapangan. Praktek Lapangan yang dilaksanakan, mulai dari Pengelolaan Sumber Daya Maritim Budidaya udang vaname sebagai program ketahanan pangan, hingga pendataan jaring teritorial di Koramil wilayah Surabaya.(pen/akm)