Kodiklatal. Surabaya, Sengkelaynews.com
Bulan penilaian Trisila TNI Angkatan Laut resmi dibuka di Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI AL (Kodiklatal) oleh Direktur Doktrin atau Dirdok , Laksma TNI May Franky Pasuna Sihombing mewakili Komandan Kodiklatal Letnan Jenderal TNI Marinir Suhartono. Acara pembukaan dilaksanakan di Gedung Moelyadi Ksatrian Kodiklatal Bumimoro Surabaya, Senin (14/8/2022).
Dalam kesempatan tersebut Dirdok membacakan santiaji dari Dankodiklatal yang menyampaikan jika Bulan Trisila dimaksudkan untuk membangun sekaligus mengingatkan kembali kita pada budaya dan tradisi TNI AL, PDD Khas TNI AL serta bagaimana cara prajurit TNI AL bersikap dan berinteraksi dengan masyarakat umum.
“Jangan pernah mengaku sebagai prajurit matra laut kalau tidak mengenal Trisila TNI AL, dan jangan pernah mengaku prajurit Jalasena sejati kalau tidak menghayati dan mengamalkan Trisila TNI AL dengan baik dan benar,” ujar Dirdok mengutip santiaji Dankodiklatal.
Lebih lanjut Dankodiklatal menyampaikan bahwa Trisila telah terbukti mampu menuntut kita semua menjadi prajurit matra laut yang profesional dan bermartabat. Oleh karena itu, nilai-nilai Trisila TNI AL harus senantiasa di pahami, hayati dan diamalkan oleh seluruh prajurit dan PNS Kodiklatal agar tetap lestari dalam sanubari sepanjang masa karena tidak bertentangan dan justru bersumber pada Pancasila, UUD 1945, Sapta Marga, Sumpah Prajurit maupun Tri Dharma Eka karma dan Delapan Wajib TNI.
Bulan Trisila TNI AL Tahun 2022 mengambil tema, “ Nilai-Nilai Trisila Angkatan Laut sebagai landasan dalam mewujudkan prajurit TNI AL yang modern, profesional dan berkarakter,” maka melalui implementasi nilai-nilai Trisila TNI AL, diharapkan dapat membangun sumber daya manusi ayang unggul, prajurit matra laut yang bermoral, berkarakter, militan, loyal dan profesional.
Kamu mungkin suka:
Usai menyimak santiaji Dankodiklatal yang dibacakan Dirdok, selanjutnya para prajurit mendapatkan penjelasan lengkap tentang bulan Trisila dari Kolonel Laut (T) Heru Windarto, kemudian mendengarkan testimoni dari para mantan Kasal, lalu dilanjutkan dengan pengisian Kuesioner. Kegiatan turut dihadiri oleh Koordinator Tim Penilai dari Mabesal yakni Brigjen TNI Marinir Ichwan Dargianto.(pen/akm)
