Sengkelatnews. Com (Belawan). Satuan Tugas (Satgas) penanggulangan bencana Prajurit petarung Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) l Belawan berangkat untuk membantu korban bencana gempa bumi di Desa Aek Raja Kecamatan Parmonangan, Kabupaten Tapanuli Utara, Provinsi Sumatera Utara. Minggu (02/10/2022).
Keberangkatan Satgas Penanggulangan Bencana ini merupakan bentuk aksi tanggap Lantamal I Belawan untuk memberikan bantuan terhadap korban gempa yang terjadi di Tapanuli Utara.
Seperti diketahui, Kabupaten Tapanuli Utara dan sekitarnya diguncang gempa yang berkekuatan 6,0 SR pada tanggal 01 Oktober 2022 namun tidak berpotensi tsunami dan Desa Aek Raja merupakan salah satu daerah yang berdampak besar akibat dari gempa tersebut.
Perwira Staf Operasi Yonmarhanlan I Mayor Marinir Santri S.M Sitepu yang bertindak sebagai Dansatgas menjelaskan bahwa Lantamal I mengerahkan 40 orang prajurit yang tergabung dalam Satgas Penanggulangan Bencana Lantamal I.
Satgas Penanggulangan Bencana Prajurit petarung Yonmarhanlan l yang tergabung dengan Lantamal I diberangkatkan ke Tapanuli Utara terdiri dari tim penolong, tim dapur lapangan dan dilengkapi alat penunjang antara lain seperti ambulance dan tenaga medis, serta perlengkapan penunjang lainnya.
Hal tersebut diatas selaras dengan Perintah Harian dari Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, yang salah satunya “Jaga kepercayaan Negara dan Rakyat kepada TNI Angkatan Laut melalui kerja nyata yang bermanfaat bagi Institusi, Masyarakat, Bangsa dan Negara”. (Pen/akm)