Prajurit Yonmarhanlan IV Tanjungpinang Mengikuti Ikuti Gernas BCL

Sengkelatnews.com (Tanjungpinang). Segenap prajurit Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) IV Tanjungpinang turut hadir dan mengikuti rangkaian kegiatan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Sakti Wahyu Trenggono, melakukan kunjungan kerja ke Tanjungpinang. Dalam kunker ke Provinsi Kepri ini, Menteri KKP dalam rangka sempena Gerakan Nasional Bulan Cinta Laut (Gernas BCL) yang dimulai tahun 2022 ini. Tanjungpinang provinsi Kepulauan Riau. Rabu (19/10/2022)

Prajurit Yonmarhanlan IV Tanjungpinang Mengikuti Ikuti Gernas BCL


Dimana tujuan gerakan tersebut merupakan ajakan terhadap nelayan untuk peduli terhadap lingkungan laut Indonesia maka dari itu dalam gerakan ini nelayan diminta untuk tidak mengambil ikan melainkan mengambil dan mengumpulkan sampah selama satu bulan dalam setahun. Kemudian sampah akan dibayar sesuai harga ikan terendah. Gernas BCL ini merupakan implementasi salah satu dari lima desain program ekonomi biru oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan,” ujarnya saat meninjau kampung nelayan di Madong, Tanjungpinang.

Kampung Madong di Tanjungpinang, Kepri terpilih sebagai salah satu dari 14 lokasi pelaksanaan Gernas BCL di seluruh Indonesia mulai 1 sampai dengan 31 Oktober 2022. Kegiatan tersebut di hadiri juga oleh para pejabat Forkopimda kota Tanjungpinang provinsi Kepulauan.

Menteri Trenggono, menerangkan selain pengelolaan sampah laut melalui Gernas BCL, program Ekonomi Biru yang digesa Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) antara lain perluasan kawasan konservasi tertutup.

Menurut Menteri Trenggono, Indonesia dibagi menjadi 6 zona dimana Kepri masuk zona 1 sampai ke Laut Natuna. Di setiap zona tersebut didesain 1 kawasan yang tidak boleh diganggu, tidak boleh dilintasi kapal, hingga tidak boleh dilakukan penangkapan ikan, disebut konservasi tertutup.

Sementara itu, Danyonmarhanlan IV Tanjungpinang Mayor Marinir Irfan Bhatara menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Kementerian KKP atas pengimplementasian program Ekonomi Biru di Kepri, kita semua sangat berharap Mudah-mudahan semangat kehidupan maritim di provinsi Kepri ini menyejahterakan masyarakat dari laut dapat terwujud. Menurut teori, 2 mil dari pesisir adalah eksosistem utama dalam penyerapan karbon. Tutupnya. (Pen/akm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *