Sengkelatnews.com Koarmada II, Surabaya 15 November 2022
Menjelang keberangkatan untuk melaksanakan misi perdamaian dunia di Lebanon, Prajurit KRI Frans Kaisiepo (FKO)-368 yang tegabung dalam Satgas MTF TNI KONGA XXVIII-N/UNIFIL menggelar acara doa bersama, bertempat di Geladak KRI FKO-368 yang sandar di Dermaga Madura Timur Koarmada II. Acara doa Bersama kali ini turut menghadirkan keluarga prajurit dan anak-anak dari Yayasan Panti Asuhan Cahaya Insani. Selasa (15/11).
Kegiatan diawali dengan sambutan dari Komandan KRI FKO-368 yang dilanjutkan dengan tausiah agama, pembacaan Surat Yasin, tahlil, doa bersama, serta pemberian tali asih kepada anak-anak dan pengurus yayasan panti asuhan. Tausiah agama disampaikan oleh Kasubdisbintal Disminperskoarmada II, Letkol Laut (KH) M. Anshori, S.Ag., yang sekaligus memimpin pembacaan Surat Yasin, tahlil dan doa. Dalam tausiahnya, Kasubdisbintal diantaranya menggarisbawahi pentingnya memelihara kebersamaan dan disiplin prajurit. Bagi keluarga yang ditinggal bertugas diharapkan dapat terus mendoakan, menjaga kehormatan diri, dan keutuhan keluarga.
Komandan KRI Letkol Laut (P) John David Nalasakti Sondakh mengatakan bahwa, “Doa Bersama ini dimaksudkan untuk memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa atas keselamatan, kelancaran, dan kesuksesan Satgas yang dalam waktu dekat akan diberangkatkan oleh Panglima TNI menuju Lebanon dalam rangka melaksanakan tugas sebagai pasukan pemelihara perdamaian dunia selama kurang lebih satu tahun,” jelas Letkol John David selaku Dansatgas MTF. Lebih lanjut Dansatgas menyampaikan bahwa kegiatan ini diyakini mampu memacu semangat dan menambah kekuatan batin prajurit, serta memperkuat dukungan moril keluarga untuk keberhasilan tugas operasi, segala usaha tanpa diiringi doa hasilnya tidak akan maksimal.
Kegiatan ini merupakan Perintah Harian Pangkoarmada II, Laksda TNI T.S.N.B. Hutabarat berdasarkan implementasi dari Perintah Harian Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, agar seluruh prajurit meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan dalam pengabdian sebagai Prajurit Jalasena yang memegang teguh nilai-nilai Sapta Marga, sumpah prajurit, delapan wajib TNI, dan Trisila TNI AL.
(Pen/akm)
