Sengkelatnews.com Dalam rangka mempersiapkan diri untuk tugas yang akan datang, prajurit Batalyon Infanteri 6 Marinir (Yonif 6 Mar) tingkatkan kemampuan perorangan dalam tehnik dan taktik motoris mengendarai serta mengawaki perahu karet bertempat di di Kolam Denjaka, Kesatrian Marinir Hartono Cilandak, Jakarta Selatan. (6/3)
Prajurit Yonif 6 Marinir mengujikan cara mengendalikan/mengemudi perahu karet, manuver perahu karet, tahap – tahap rotasi, serta mengatasi masalah (Trouble) mesin pada saat ditengah laut.
Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan tehnik dan taktik seorang motoris dalam mengendalikan perahu karet saat bermanuver. Sebagai Pasukan Pendarat (Pasrat) amfibi, prajurit Korps Marinir TNI AL harus mampu melaksanakan pendaratan dengan menggunakan berbagai alat angkut, salah satunya perahu karet, demi keselamatan dan keberhasilan dalam mendaratkan pasukan, dibutuhkan kemampuan seorang motoris dalam bermanuver untuk mendaratkan pasukan.
Komandan Batalyon Infanteri 6 Marinir Letkol Marinir Rismanto Manurung, M. Tr. Opsla., CTMP, menyampaikan bahwa kemampuan pengoperasian motor tempel merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh prajurit Korps Marinir sebagai pasukan pendarat sehingga setiap prajurit harus menguasai detail prosedur keamanan sebagai motoris dan perawatannya serta mampu memperbaiki motor tempel apabila terjadi kendala, sehingga dapat mendukung tugas pokok dengan aman dan sukses. (Pen/akm)
