Sengkelatnews.com Menjelang pelantikan atau Prasetya Perwira (Praspa) pada 6 November nanti, sebanyak 217 Siswa Pendidikan Pembentukan Perwira (Diktukpa) TNI Angkatan Laut (TNI AL) Angkatan 53 menerima Pembekalan dari Asisten Potensi Maritim (Aspotmar) Kasal Mayjen TNI Mar Markos, yang diwakili oleh Paban ll Puanpotmar Spotmaral Kolonel Laut (P) Ketut Budiantara, dan Pembekalan dari Asisten Personalia (Aspers) Kasal Laksda TNI P. Rahmad Wahyudi, yang diwakili oleh Paban Vl Komkinpers Spersal Kolonel Laut (E) Junaedi, bertempat di Gedung Sudomo JOPR Kodiklatal, Bumimoro Surabaya, Kamis (02/11/2023).
Dalam kegiatan tersebut nampak hadir yaitu Komandan Pusdikpel Kodikopsla Kodiklatal Kolonel Laut (P) I Nyoman Surya, para Komandan Sekolah Perwira dari masing-masing Pusdik jajaran Kodiklatal, serta Aspers Pangkoarmada ll dan Aspotmar Danlantamal V.
Paban ll Puanpotmar Spotmaral dalam paparannya menyampaikan materi tentang Pemberdayaan Wilayah Pertahanan Laut (Dawilhanla). Menurutnya sesuai Pasal 9 Huruf E UU No. 34/2004 tentang TNI, Dawilhanla adalah segala usaha, pekerjaan dan kegiatan yang berkaitan dengan perencanaan dan pengendalian serta pemanfaatan semua potensi nasional yang ada di wilayah untuk menjadi suatu kekuatan pertahanan yang tangguh guna mendukung kepentingan pertahanan negara di laut.
“Hakekat Dawilhanla yaitu menyiapkan wilayah pertahanan laut dan kekuatan pendukungnya secara dini sesuai Sishanta, melalui upaya membangun, memelihara, meningkatkan dan memantapkan Pembinaan Potensi Maritim (Binpotmar). Dawilhanla ini dilaksanakan dalam rangka membangun dan mengembangkan kekuatan matra laut serta disinkronisasikan secara sinergis antara program kegiatan TNI AL dengan Pemerintah, Kementrian/LPNK dan instansi terkait melalui kegiatan Binpotmar,” tutur Kolonel Ketut.
Sementara itu, Paban Vl Komkinpers Spersal Kolonel Laut (E) Junaedi dalam paparannya menyampaikan salah satu Program Prioritas Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali yang mengatakan bahwa, “Berputarnya sebuah organisasi akan bertumpu pada kemampuan Sumber Daya Manusianya.” Menurut Kolonel Junaedi untuk meningkatkan SDM TNI Angkatan Laut yang profesional, modern dan tangguh sesuai harapan Kasal, maka seorang Perwira TNI AL, dituntut bisa bersikap profesional, educated, responsibility, wise, inovatif/inisiatif, rasional dan acceptable yang diimplementasikan sehari-hari dalam medan penugasan.
“Nantinya dimanapun kalian bertugas agar selalu berpedoman kepada Pancasila, Sapta Marga, Sumpah Prajurit, 8 Wajib TNI, Trisila TNI AL, 11 Azas Kepemimpinan dan Kode Etik Perwira. Selain itu, para calon Perwira setelah lulus harus tetap menjaga pola pembinaan jasmani dan kesehatan, pembinaan kehidupan yang positif serta tetap menjaga sikap Netralitas TNI dalam Pemilu 2024,” ungkap Kolonel Junaedi.(pen/akm)
