Tahukah Bunda, kenapa bayi sering menggigiti puting saat menyusu? Ternyata, ada beberapa alasan di balik perilaku ini. Yuk, cari tahu!
Salah satu alasannya adalah bayi sedang mengeksplorasi dunia sekitarnya. Bayi belajar banyak hal melalui mulutnya, termasuk merasakan dan memahami tekstur dan bentuk yang berbeda. Menggigiti puting adalah salah satu cara bayi belajar tentang bentuk dan tekstur puting ibunya.
Selain itu, menggigiti puting juga bisa menjadi cara bayi untuk menenangkan diri. Saat bayi menggigiti puting, ia akan merasa nyaman dan aman. Hal ini karena menggigiti puting dapat melepaskan hormon endorfin yang memiliki efek menenangkan.
Perlu Bunda ketahui, menggigiti puting juga bisa menjadi tanda bahwa bayi sedang lapar atau haus. Jika bayi menggigiti puting saat menyusu, coba berikan lebih banyak ASI atau susu formula. Jika bayi masih menggigiti puting setelah diberi makan, mungkin ia sedang haus dan membutuhkan lebih banyak cairan.
Namun, jika bayi sering menggigiti puting hingga menyebabkan puting terasa nyeri atau berdarah, segera konsultasikan ke dokter. Hal ini bisa menjadi tanda adanya masalah pada gusi atau gigi bayi, atau bisa juga karena bayi sedang mengalami gangguan tumbuh kembang.
Kenapa Bayi Sering Menggigiti Puting Saat Menyusu
Bayi menggigiti puting saat menyusu karena berbagai alasan, mulai dari mengeksplorasi dunia hingga merasa nyaman. Berikut adalah 8 aspek penting yang perlu diketahui:
- Eksplorasi
- Kenyamanan
- Lapar
- Haus
- Gigi
- Gusi
- Tumbuh kembang
- Nyeri
Memahami aspek-aspek ini dapat membantu ibu mengatasi masalah bayi yang menggigiti puting saat menyusu. Misalnya, jika bayi menggigiti puting karena lapar, ibu dapat memberikan lebih banyak ASI atau susu formula. Jika bayi menggigiti puting karena tumbuh kembang, ibu dapat berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan tidak ada masalah kesehatan yang mendasarinya.
Eksplorasi
Bayi adalah makhluk yang ingin tahu dan suka bereksplorasi. Mereka menggunakan mulutnya untuk belajar tentang dunia sekitar, termasuk puting ibunya. Menggigit puting adalah salah satu cara bayi belajar tentang bentuk dan tekstur puting ibunya.
Selain itu, menggigiti puting juga bisa menjadi cara bayi untuk menenangkan diri. Saat bayi menggigiti puting, ia akan merasa nyaman dan aman. Hal ini karena menggigiti puting dapat melepaskan hormon endorfin yang memiliki efek menenangkan.
Namun, jika bayi sering menggigiti puting hingga menyebabkan puting terasa nyeri atau berdarah, segera konsultasikan ke dokter. Hal ini bisa menjadi tanda adanya masalah pada gusi atau gigi bayi, atau bisa juga karena bayi sedang mengalami gangguan tumbuh kembang.
Kenyamanan
Selain karena lapar atau haus, bayi juga bisa menggigiti puting karena merasa nyaman. Saat bayi menggigiti puting, ia akan merasa aman dan tenang. Hal ini karena menggigiti puting dapat melepaskan hormon endorfin yang memiliki efek menenangkan.
Beberapa bayi juga menggigiti puting sebagai cara untuk mengekspresikan kasih sayang kepada ibunya. Saat bayi menggigiti puting ibunya, ia merasa dekat dan terhubung dengan ibunya.
Namun, jika bayi menggigiti puting terlalu keras hingga menyebabkan puting terasa nyeri atau berdarah, segera konsultasikan ke dokter. Hal ini bisa menjadi tanda adanya masalah pada gusi atau gigi bayi, atau bisa juga karena bayi sedang mengalami gangguan tumbuh kembang.
Lapar
Salah satu alasan bayi sering menggigiti puting saat menyusu adalah karena lapar. Ketika bayi lapar, ia akan mencari sumber makanan, dan puting ibu adalah sumber makanan yang paling dekat dan mudah dijangkau.
-
Tanda-tanda bayi lapar
Ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa bayi sedang lapar, antara lain:
- Bayi menangis kencang dan tidak bisa ditenangkan dengan cara lain.
- Bayi mengisap jari atau kepalan tangannya.
- Bayi gelisah dan tidak bisa diam.
- Bayi mencari-cari puting ibu atau botol susu.
Jika bayi menunjukkan tanda-tanda lapar, segera berikan ASI atau susu formula. Hal ini akan membantu menenangkan bayi dan memenuhi kebutuhan nutrisinya.
Haus
Selain lapar, bayi juga bisa menggigiti puting karena haus. Saat bayi haus, ia akan mencari sumber cairan, dan puting ibu adalah sumber cairan yang paling dekat dan mudah dijangkau. Tanda-tanda bayi haus antara lain:
- Bayi menangis dan tidak bisa ditenangkan dengan cara lain.
- Bayi menjilat-jilat bibirnya.
- Bayi gelisah dan tidak bisa diam.
- Bayi mencari-cari puting ibu atau botol susu.
Jika bayi menunjukkan tanda-tanda haus, segera berikan ASI atau susu formula. Hal ini akan membantu menenangkan bayi dan memenuhi kebutuhan cairannya.
Gigi
Selain karena lapar, haus, atau mencari kenyamanan, bayi juga bisa menggigiti puting karena sedang tumbuh gigi. Saat bayi tumbuh gigi, gusinya akan terasa gatal dan tidak nyaman. Menggigiti puting dapat membantu meredakan rasa gatal dan tidak nyaman tersebut.
Jika bayi menggigiti puting karena sedang tumbuh gigi, Bunda dapat memberikan teether atau mainan gigit yang dingin untuk digigiti bayi. Teether dingin dapat membantu mengurangi rasa gatal dan tidak nyaman pada gusi bayi.
Namun, jika bayi menggigiti puting terlalu keras hingga menyebabkan puting terasa nyeri atau berdarah, segera konsultasikan ke dokter. Hal ini bisa menjadi tanda adanya masalah pada gusi atau gigi bayi, atau bisa juga karena bayi sedang mengalami gangguan tumbuh kembang.
Gusi
Selain karena lapar, haus, mencari kenyamanan, atau sedang tumbuh gigi, bayi juga bisa menggigiti puting karena gusinya gatal.
-
Tanda-tanda gusi bayi gatal
Ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa gusi bayi sedang gatal, antara lain:
- Bayi menggigiti apapun yang bisa dijangkau, termasuk puting ibu.
- Bayi mengeluarkan banyak air liur.
- Bayi rewel dan menangis.
- Gusi bayi terlihat merah dan bengkak.
Jika bayi menggigiti puting karena gusinya gatal, Bunda dapat memberikan teether atau mainan gigit yang dingin untuk digigiti bayi. Teether dingin dapat membantu mengurangi rasa gatal dan tidak nyaman pada gusi bayi.
Tumbuh kembang
Selain karena lapar, haus, mencari kenyamanan, sedang tumbuh gigi, atau gusinya gatal, bayi juga bisa menggigiti puting karena sedang mengalami tumbuh kembang.
Saat bayi tumbuh dan berkembang, ia akan belajar banyak hal baru, termasuk cara mengontrol tubuhnya. Menggigiti puting adalah salah satu cara bayi belajar mengontrol gerakan mulutnya.
Selain itu, menggigiti puting juga bisa menjadi cara bayi mengekspresikan rasa senangnya. Saat bayi menggigiti puting ibunya, ia merasa bahagia dan puas. Hal ini karena menggigiti puting dapat melepaskan hormon endorfin yang memiliki efek menenangkan.
Nyeri
Selain karena lapar, haus, mencari kenyamanan, sedang tumbuh gigi, gusinya gatal, atau sedang mengalami tumbuh kembang, bayi juga bisa menggigiti puting karena merasa nyeri.
-
Tanda-tanda bayi merasa nyeri
Ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa bayi sedang merasa nyeri, antara lain:
- Bayi menangis kencang dan tidak bisa ditenangkan dengan cara lain.
- Bayi menggeliat dan tidak bisa diam.
- Bayi menarik-narik rambutnya sendiri.
- Bayi menggigiti tangan atau kakinya sendiri.
Jika bayi menggigiti puting karena merasa nyeri, segera cari tahu penyebabnya dan obati penyebabnya. Jika nyeri disebabkan oleh masalah kesehatan, segera konsultasikan ke dokter.