Atasi Migrain Terapkan Cara Ini adalah sebuah ungkapan yang merujuk pada cara-cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi migrain. Migrain adalah kondisi sakit kepala yang ditandai dengan nyeri berdenyut di salah satu sisi kepala. Nyeri dapat berlangsung selama beberapa jam hingga beberapa hari.
Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi migrain, di antaranya:
- Istirahat di ruangan yang gelap dan tenang.
- Mengompres kepala dengan air dingin.
- Minum obat pereda nyeri, seperti ibuprofen atau paracetamol.
- Melakukan akupuntur.
- Melakukan yoga atau meditasi.
Selain cara-cara di atas, ada juga beberapa perubahan gaya hidup yang dapat dilakukan untuk mencegah migrain, di antaranya:
- Hindari makanan pemicu migrain, seperti makanan yang mengandung tyramine (misalnya keju, anggur merah, dan cokelat) atau makanan yang mengandung MSG.
- Tidur yang cukup.
- Olahraga teratur.
- Kelola stres.
Jika migrain yang dialami sangat parah dan tidak kunjung membaik, segera konsultasikan ke dokter. Dokter mungkin akan meresepkan obat-obatan yang lebih kuat atau melakukan tindakan medis lainnya.
Atasi Migrain Terapkan Cara Ini
Migrain adalah penyakit yang menyiksa. Tapi jangan khawatir, ada banyak cara untuk mengatasinya. Berikut adalah 6 cara mengatasi migrain yang bisa kamu terapkan:
- Istirahat
- Kompres dingin
- Obat pereda nyeri
- Akupuntur
- Yoga/meditasi
- Hindari makanan pemicu
Keenam cara di atas terbukti efektif dalam mengatasi migrain. Istirahat yang cukup dapat membantu mengurangi stres dan ketegangan yang dapat memicu migrain. Kompres dingin dapat membantu mengurangi peradangan dan nyeri. Obat pereda nyeri dapat membantu menghilangkan rasa sakit. Akupuntur dapat membantu merangsang titik-titik tertentu di tubuh yang dapat mengurangi migrain. Yoga dan meditasi dapat membantu mengelola stres dan ketegangan yang dapat memicu migrain. Menghindari makanan pemicu dapat membantu mencegah migrain sejak awal.
Istirahat
Saat migrain menyerang, hal terbaik yang dapat kamu lakukan adalah beristirahat. Carilah tempat yang tenang dan gelap, dan berbaringlah. Tutup matamu dan rilekskan seluruh tubuhmu. Kamu juga dapat mencoba tidur sebentar.
Istirahat dapat membantu mengurangi stres dan ketegangan yang dapat memicu migrain. Ketika kamu beristirahat, tubuhmu memiliki kesempatan untuk memperbaiki diri dan memulihkan diri.
Jika kamu kesulitan untuk beristirahat, cobalah beberapa teknik relaksasi, seperti meditasi atau yoga. Teknik-teknik ini dapat membantu menenangkan pikiran dan tubuh, dan mempersiapkanmu untuk tidur.
Kompres dingin
Kompres dingin dapat membantu mengurangi peradangan dan nyeri akibat migrain. Kamu dapat menggunakan kompres es batu yang dibungkus dengan kain atau handuk tipis. Tempelkan kompres pada dahi, pelipis, atau bagian belakang leher selama 15-20 menit.
Sensasi dingin dari kompres dapat membantu mengurangi aliran darah ke area yang sakit, sehingga mengurangi peradangan dan nyeri. Kompres dingin juga dapat membantu meredakan ketegangan otot yang dapat memicu migrain.
Jika kamu tidak memiliki kompres es batu, kamu dapat menggunakan handuk yang direndam dalam air dingin. Pastikan untuk memeras kelebihan air sebelum mengaplikasikan handuk pada kepala.
Obat pereda nyeri
Kalau migrain menyerang, obat pereda nyeri adalah penyelamat. Tapi jangan asal minum ya, pilih obat yang tepat untuk migrain. Biasanya sih pakai ibuprofen atau paracetamol. Tapi kalau migrainnya parah, dokter mungkin akan kasih obat yang lebih kuat.
-
Cara kerja obat pereda nyeri
Obat pereda nyeri bekerja dengan cara memblokir sinyal rasa sakit yang dikirim ke otak. Dengan begitu, rasa sakitnya jadi berkurang atau bahkan hilang.
-
Jenis obat pereda nyeri
Ada dua jenis obat pereda nyeri yang biasa digunakan untuk migrain, yaitu ibuprofen dan paracetamol. Ibuprofen adalah obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) yang bekerja dengan cara mengurangi peradangan. Sedangkan paracetamol adalah obat pereda nyeri yang bekerja dengan cara memblokir sinyal rasa sakit di otak.
-
Dosis dan aturan pakai
Dosis dan aturan pakai obat pereda nyeri tergantung pada jenis obat dan tingkat keparahan migrain. Biasanya, dosis ibuprofen untuk migrain adalah 200-400 mg setiap 4-6 jam. Sedangkan dosis paracetamol untuk migrain adalah 500-1000 mg setiap 4-6 jam.
-
Efek samping
Semua obat pasti punya efek samping, begitu juga dengan obat pereda nyeri. Efek samping yang paling umum dari obat pereda nyeri adalah sakit perut, mual, dan muntah. Namun, efek samping ini biasanya ringan dan akan hilang dengan sendirinya.
Nah, itu tadi cara mengatasi migrain dengan obat pereda nyeri. Semoga bermanfaat!
Akupuntur
Akupuntur adalah pengobatan tradisional Tiongkok yang menggunakan jarum tipis untuk merangsang titik-titik tertentu di tubuh. Titik-titik ini dipercaya dapat membantu mengurangi rasa sakit, termasuk migrain.
Ada beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa akupuntur dapat efektif untuk mencegah dan mengobati migrain. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal “Headache” menemukan bahwa akupuntur dapat mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan serangan migrain hingga 50%. Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal “Pain” menemukan bahwa akupuntur dapat membantu mengurangi penggunaan obat pereda nyeri pada penderita migrain.
Jika kamu tertarik untuk mencoba akupuntur untuk mengatasi migrain, pastikan untuk mencari ahli akupuntur yang berpengalaman dan memiliki reputasi baik. Akupuntur umumnya aman, tetapi ada beberapa efek samping yang mungkin terjadi, seperti nyeri, memar, dan infeksi.
Yoga/meditasi
Siapa sangka, yoga dan meditasi juga bisa jadi senjata rahasia buat ngatasin migrain? Gerakan-gerakan yoga yang lembut dan meditasi yang menenangkan bisa bantu ngurangin stres dan ketegangan yang sering jadi pemicu migrain.
-
Yoga
Yoga punya banyak pose yang bisa bantu ngurangin migrain, salah satunya pose child’s pose. Pose ini bisa bantu ngurangin tekanan pada kepala dan leher, sehingga bisa ngurangin rasa sakit migrain.
-
Meditasi
Meditasi bisa bantu ngurangin stres dan ketegangan yang jadi pemicu migrain. Meditasi juga bisa bantu ngontrol pikiran dan emosi, sehingga bisa ngurangin frekuensi dan tingkat keparahan serangan migrain.
Jadi, kalau kamu lagi kena migrain, coba deh lakuin yoga atau meditasi. Siapa tahu, cara ini bisa bantu ngurangin rasa sakit migrain kamu.
Hindari makanan pemicu
Siapa sangka makanan juga bisa jadi biang keladi migrain? Yap, ada beberapa makanan yang bisa memicu migrain, seperti makanan yang mengandung tyramine (misalnya keju, anggur merah, dan cokelat) atau makanan yang mengandung MSG.
-
Makanan yang mengandung tyramine
Tyramine adalah zat alami yang dapat ditemukan dalam beberapa makanan, seperti keju, anggur merah, dan cokelat. Tyramine dapat menyebabkan pelepasan hormon norepinefrin, yang dapat memicu migrain.
-
Makanan yang mengandung MSG
MSG (monosodium glutamat) adalah zat penyedap yang sering digunakan dalam makanan olahan. MSG dapat memicu migrain pada beberapa orang.
Jika kamu sering mengalami migrain, cobalah untuk menghindari makanan pemicu ini. Dengan menghindari makanan pemicu, kamu bisa mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan serangan migrain.