Puasa merupakan salah satu kewajiban bagi umat Islam. Namun, bagaimana bagi ibu menyusui? Bolehkah ibu menyusui berpuasa? Jawabannya adalah boleh, namun dengan beberapa catatan.
Menurut pandangan medis, ibu menyusui diperbolehkan berpuasa asalkan kondisinya sehat dan produksi ASI-nya tetap lancar. Namun, jika ibu menyusui merasa lemas, pusing, atau produksi ASI-nya berkurang, maka disarankan untuk tidak berpuasa.
Berikut beberapa tips bagi ibu menyusui yang ingin berpuasa:
- Konsumsi makanan yang bergizi dan cukup kalori saat sahur dan berbuka.
- Minum banyak cairan, terutama air putih.
- Istirahat yang cukup.
- Hindari aktivitas berat.
- Jika merasa lemas atau pusing, segera batalkan puasa.
Selain itu, ibu menyusui juga perlu memperhatikan kondisi bayinya. Jika bayi terlihat rewel atau tidak mau menyusu, maka sebaiknya ibu menyusui membatalkan puasanya.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, ibu menyusui dapat berpuasa dengan aman dan nyaman.
Ibu Menyusui Boleh Puasa Atau Tidak
Ibu menyusui boleh puasa, tapi ada syaratnya. Berikut 6 aspek penting yang perlu diperhatikan:
- Kondisi ibu sehat
- Produksi ASI lancar
- Konsumsi makanan bergizi
- Minum banyak cairan
- Istirahat cukup
- Hindari aktivitas berat
Jika semua aspek tersebut terpenuhi, maka ibu menyusui dapat berpuasa dengan aman. Namun, jika ibu merasa lemas, pusing, atau produksi ASI-nya berkurang, maka disarankan untuk tidak berpuasa.
Ibu Menyusui Boleh Puasa Atau Tidak
Puasa itu boleh-boleh aja buat ibu menyusui, asalkan kondisi ibunya sehat. Kalau lagi sakit atau lemes, mending jangan dipaksain ya, nanti malah tambah drop.
Produksi ASI Lancar
Pastikan juga produksi ASI-nya lancar. Kalau ASI-nya seret, nanti si kecil bisa kekurangan nutrisi. Jadi, ibu menyusui harus banyak minum air putih dan makan makanan yang bergizi.
Konsumsi Makanan Bergizi
Ibu menyusui butuh banyak nutrisi, terutama saat berpuasa. Jadi, pas sahur dan berbuka, harus makan makanan yang bergizi ya. Jangan lupa juga makan buah dan sayur.
Minum Banyak Cairan
Selain makan makanan bergizi, ibu menyusui juga harus banyak minum cairan. Soalnya, saat puasa, tubuh ibu bisa kekurangan cairan. Jadi, minumlah air putih yang banyak saat sahur dan berbuka.
Istirahat Cukup
Ibu menyusui juga butuh istirahat yang cukup. Jangan sampai kurang tidur, nanti malah tambah lemas. Jadi, sempatkanlah untuk tidur siang atau istirahat sejenak di sela-sela aktivitas.
Hindari Aktivitas Berat
Saat puasa, ibu menyusui sebaiknya menghindari aktivitas berat. Soalnya, aktivitas berat bisa membuat tubuh ibu cepat lelah dan dehidrasi.
Produksi ASI lancar
Ibu menyusui yang ingin berpuasa harus memastikan produksi ASI-nya tetap lancar. Soalnya, kalau ASI seret, nanti si kecil bisa kekurangan nutrisi. Nah, berikut tipsnya:
- Minum banyak cairan, terutama air putih.
- Makan makanan yang bergizi, terutama buah dan sayur.
- Istirahat cukup.
- Hindari stres.
Kalau produksi ASI tetap lancar, ibu menyusui bisa berpuasa dengan tenang. Namun, kalau ASI seret, sebaiknya ibu tidak berpuasa dulu ya.
Konsumsi makanan bergizi
Ibu menyusui yang berpuasa harus tetap memperhatikan asupan nutrisinya. Soalnya, kebutuhan nutrisi ibu menyusui lebih tinggi dibandingkan wanita biasa. Nah, berikut tipsnya:
- Makan makanan yang bergizi saat sahur dan berbuka.
- Konsumsi makanan yang mengandung protein, karbohidrat, dan lemak sehat.
- Jangan lupa makan buah dan sayur.
- Hindari makanan yang berlemak, manis, dan berminyak.
Dengan mengonsumsi makanan yang bergizi, ibu menyusui bisa tetap sehat dan produksi ASI-nya tetap lancar selama berpuasa.
Minum banyak cairan
Ibu menyusui yang berpuasa wajib hukumnya minum banyak cairan. Soalnya, kalau kurang cairan, produksi ASI bisa seret. Nah, minuman terbaik saat puasa ya air putih. Tapi, ibu menyusui juga bisa minum jus buah atau susu.
Selain minum banyak cairan, ibu menyusui juga harus makan makanan yang berkuah. Soalnya, makanan berkuah juga bisa membantu meningkatkan produksi ASI. Contoh makanan berkuah yang bisa dikonsumsi ibu menyusui saat puasa antara lain sayur sop, soto, atau bubur ayam.
Dengan minum banyak cairan dan makan makanan berkuah, ibu menyusui bisa tetap sehat dan produksi ASI-nya tetap lancar selama berpuasa.
Istirahat cukup
Ibu menyusui yang berpuasa juga harus istirahat cukup. Soalnya, kalau kurang istirahat, tubuh ibu bisa lemas dan produksi ASI bisa seret. Nah, berikut tipsnya:
- Tidur yang cukup saat malam hari.
- Istirahat sejenak di sela-sela aktivitas.
- Hindari begadang.
Dengan istirahat cukup, ibu menyusui bisa tetap sehat dan produksi ASI-nya tetap lancar selama berpuasa.
Hindari aktivitas berat
Ibu menyusui yang berpuasa juga harus menghindari aktivitas berat. Soalnya, aktivitas berat bisa membuat tubuh ibu cepat lelah dan dehidrasi. Nah, contoh aktivitas berat yang sebaiknya dihindari ibu menyusui saat puasa antara lain olahraga berat, mengangkat barang berat, dan berjalan jauh.
Dengan menghindari aktivitas berat, ibu menyusui bisa tetap sehat dan produksi ASI-nya tetap lancar selama berpuasa.