Bangun tengah malam untuk buang air kecil itu menyebalkan, ya? Apalagi kalau sampai berkali-kali. Jangan dianggap sepele, sering buang air kecil tengah malam bisa jadi pertanda masalah kesehatan, lho!
Kondisi ini dalam dunia medis disebut nokturia. Biasanya, orang dewasa buang air kecil sekitar 6-8 kali dalam sehari. Kalau kamu lebih dari itu, apalagi sampai mengganggu tidur, berarti sudah termasuk nokturia.
Penyebab Nokturia
Penyebab nokturia bisa macam-macam, mulai dari yang ringan sampai yang serius. Beberapa penyebabnya adalah:
- Kelebihan cairan sebelum tidur
- Minum alkohol atau kafein sebelum tidur
- Infeksi saluran kemih
- Pembesaran prostat (pada pria)
- Diabetes
- Penyakit ginjal
- Gangguan hormonal
Cara Mengatasi Nokturia
Cara mengatasi nokturia tentu saja tergantung penyebabnya. Kalau penyebabnya ringan, seperti kelebihan cairan, cukup kurangi minum sebelum tidur. Tapi kalau penyebabnya lebih serius, seperti infeksi atau penyakit kronis, perlu penanganan medis.
Beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi nokturia antara lain:
- Batasi minum cairan 2-3 jam sebelum tidur
- Hindari alkohol dan kafein sebelum tidur
- Buang air kecil sebelum tidur
- Tinggikan posisi kepala saat tidur
- Gunakan popok penyerap khusus (untuk kasus yang parah)
Kalau kamu sering buang air kecil tengah malam, jangan ragu untuk konsultasi ke dokter. Biar bisa diperiksa penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang tepat.
Kesimpulan
Sering buang air kecil tengah malam (nokturia) bisa jadi pertanda masalah kesehatan. Penyebabnya bisa ringan sampai serius. Cara mengatasinya tergantung penyebabnya. Kalau penyebabnya ringan, cukup lakukan tips-tips yang sudah disebutkan. Tapi kalau penyebabnya lebih serius, perlu penanganan medis.
Sering Buang Air Kecil Tengah Malam Ini Masalah Kesehatannya
Bangun tengah malam untuk buang air kecil itu menyebalkan. Apalagi kalau sampai berkali-kali. Jangan dianggap sepele, sering buang air kecil tengah malam bisa jadi pertanda masalah kesehatan, lho!
- Penyebabnya beragam: infeksi, prostat, diabetes.
- Kurangi minum sebelum tidur, hindari kafein dan alkohol.
- Tinggikan posisi kepala saat tidur, gunakan popok penyerap khusus.
- Konsultasi ke dokter untuk penanganan tepat.
Jangan abaikan sering buang air kecil tengah malam. Kenali penyebabnya dan cari solusi terbaik. Tidur nyenyak tanpa gangguan buang air kecil, pasti lebih sehat dan menyenangkan!
Penyebabnya beragam
-
Infeksi
Infeksi saluran kemih bisa menyebabkan sering buang air kecil, termasuk tengah malam. Gejala lain yang menyertai biasanya adalah nyeri atau perih saat buang air kecil, urine keruh atau berbau menyengat. -
Pembesaran prostat
Pembesaran prostat adalah kondisi yang umum terjadi pada pria lanjut usia. Prostat yang membesar dapat menekan saluran kemih dan menyebabkan kesulitan buang air kecil, termasuk sering buang air kecil tengah malam. -
Diabetes
Diabetes dapat menyebabkan kadar gula darah tinggi, yang membuat tubuh memproduksi lebih banyak urine. Hal ini dapat menyebabkan sering buang air kecil, termasuk tengah malam.
Kurangi minum sebelum tidur, hindari kafein dan alkohol.
Kalau kamu sering buang air kecil tengah malam, coba deh kurangi minum cairan 2-3 jam sebelum tidur. Soalnya, kalau kamu kebanyakan minum sebelum tidur, cairan tersebut bakal numpuk di kandung kemih dan bikin kamu kebelet pipis tengah malam.
Selain itu, hindari juga minuman yang mengandung kafein dan alkohol sebelum tidur. Kafein dan alkohol punya efek diuretik, yang bisa meningkatkan produksi urine dan bikin kamu makin sering pipis.
Tinggikan posisi kepala saat tidur, gunakan popok penyerap khusus.
Kalau kamu udah coba mengurangi minum sebelum tidur dan menghindari kafein dan alkohol, tapi masih aja sering buang air kecil tengah malam, coba deh tinggikan posisi kepala saat tidur. Caranya, ganjal bantal di bawah kepala supaya posisi kepala lebih tinggi dari badan. Ini bisa membantu mengurangi tekanan pada kandung kemih dan membuat kamu nggak kebelet pipis tengah malam.
Kalau cara-cara di atas belum berhasil juga, kamu bisa menggunakan popok penyerap khusus. Popok ini bisa menyerap urine sehingga kamu nggak perlu bangun tengah malam untuk buang air kecil. Tapi, popok penyerap khusus ini biasanya dipakai oleh orang yang punya masalah inkontinensia urine, ya. Jadi, kalau kamu nggak punya masalah inkontinensia urine, sebaiknya konsultasi dulu ke dokter sebelum menggunakan popok penyerap khusus.
Konsultasi ke dokter untuk penanganan tepat.
Kalau kamu udah coba semua cara di atas tapi masih aja sering buang air kecil tengah malam, jangan ragu untuk konsultasi ke dokter. Dokter akan memeriksa kamu untuk mencari tahu penyebabnya dan memberikan penanganan yang tepat. Penanganan yang diberikan dokter tergantung penyebabnya, bisa berupa obat-obatan, terapi, atau bahkan operasi.
Jangan anggap sepele sering buang air kecil tengah malam. Soalnya, kondisi ini bisa jadi pertanda masalah kesehatan yang lebih serius. Makanya, kalau kamu mengalaminya, jangan ragu untuk konsultasi ke dokter. Biar kamu bisa mendapatkan penanganan yang tepat dan tidur nyenyak tanpa gangguan buang air kecil tengah malam.