Sengkelatnews.com Prajurit Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) II Padang yang tergabung dalam tim SAR Gabungan bencana banjir bandang dan lahir dingin Gunung Marapi melanjutkan pencarian dan evakuasi korban bencana di Nagari Padang Ganting, Kec. Padang Ganting, Kab. Tanah Datar, Sumatera Barat, Jumat (17/05/2024).
Berdasarkan data di posko induk Kabupaten Tanah Datar masih terdapat 14 orang korban bencana banjir bandang dan lahir dingin yang belum ditemukan.
Pencarian korban dilakukan secara manual dengan menyisiri aliran sungai Batang Selo di Nagari Padang Ganting, Kec. Padang Ganting, Kab. Tanah Datar. Yang dilakukan oleh tim SAR Gabungan dari Yonmarhanlan II, Yonif 131, Basarnas, Rescue Bukit Asam, Relawan serta dibantu masyarakat setempat.
Sementara itu evakuasi dilakukan oleh tim SAR Gabungan kepada warga yg masih bertahan di rumahnya untuk di evakuasi ke tempat yang lebih aman mengantisipasi adanya banjir badang lahar dingin susulan.
Pada kesempatan ini, Danyonmarhanlan II Mayor Marinir Deny Aprianto Putro, M.Tr.Opsla., menyampaikan, “Setiap kegiatan SAR dilaksankan dengan tetap mengutamakan keselamatan, kita semangat boleh namun perlu diingat, faktor keselamatan harus tetap menjadi pertimbangan dalam melaksanakan kegiatan SAR ini,” ujarnya.(Pen/akm)
