Sengkelatnews.com Dalam rangka meningkatkan kerja sama multilateral, TNI Angkatan Laut mengirimkan salah satu unsur yang berada dibawah jajaran Komando Armada II yakni KRI Raden Eddy Martadinata-331 (KRI REM-331) dalam Latihan Bersama (Latma) Multilateral Rim Of Pacific (Rimpac) di Oahu Hawai.
Upacara apel gelar pasukan dan pelepasan KRI REM-331 dipimpin langsung oleh Panglima Koarmada RI Laksamana Madya TNI Dr. Denih Hendrata, S.E., M.M., CHRMP., didampingi Pangkoarmada II Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, bertempat di Dermaga Madura Koarmada II, Jumat (31/5/2024).
Latihan Angkatan Laut yang diselenggarakan US Navy ini, akan melibatkan 30 negara diantaranya Australia, Amerika Serikat, Afrika Selatan, Filipina, India, Indonesia, Inggris, Jerman, Malaysia, Jepang, Prancis, Singapura, Belgia, Colombia, New Zealand, Brunei Darussalam, Belanda, Tonga, Thailand, Chili, Polandia, Inggris, Peru, Srilanka, Pakistan, Canada, Mexico, Italia, dan Korea Selatan.
Dibawah komando Komandan KRI REM-331 Kolonel Laut (P) Adam Tjahja Saputra, akan melaksanakan Latma Rimpac selama 85 hari dimulai tanggal 31 Mei s.d. 2 Agustus 2024, dan berlayar melewati rute Surabaya-Bitung-Guam-Hawai, dengan membawa 183 Anak Buah Kapal (ABK), Kopaska dan Marinir.
Dalam sambutannya, Pangkoarmada RI menyampaikan bahwa latihan bersama Multilateral Rim Of Pacific (RIMPAC) merupakan latihan multilateral maritim gabungan skala besar yang dilaksanakan setiap dua tahun sekali, yang bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme, kemampuan tempur dan kerja sama militer dengan negara sahabat, disamping itu juga untuk meningkatkan eksistensi TNI Angkatan Laut dalam hubungan militer internasional.
“Keikutsertaan KRI REM-331 di Latma Rimpac 2024, merupakan andil TNI Angkatan Laut dalam rangka berpartisipasi aktif pada latihan mulltinasional yang sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia,” ujar Pangkoarmada RI.
KRI R.E. Martadinata-331 nantinya akan melaksanakan pembukaan di Oahu Hawai, pada tanggal 27 Juni 2024, dilanjutkan dengan Harbour Phase, Force Integration Training Phase, Pause Ops and Tactical Phase. Sedangkan pada tahap pengakhiran akan dilaksanakan penutupan Latma Rimpac pada tanggal 2 Agustus 2024 di Pearl Harbour.(Pen/akm)