Sengkelatnews.com Satgas Pamtas RI – MLY Yonarmed 5/105 Tarik/PG Pos Krayan dirikan jembatan bambu untuk masyarakat Krayan Lembudud. Dengan jembatan anyam tersebut, dapat memudahkan dan memberikan keamanan warga yang menyebrangi sungai selebar 20 meter di Desa Lembudud, Kecamatan Krayan Barat, Kabupaten Nunukan.
Demikian disampaikan Dansatgas Pamtas RI – MLY, Letkol Arm Yan Octa Rombenanta, S.Sos. dalam keterangan tertulisnya di Makotis Satgas Pamtas Malinau, Senin (27/03/2023 ).
Dikatakannya, kegiatan Karya Bakti mendirikan jembatan anyam dari bambu tersebut untuk membantu kesulitan rakyat sekitar. Sebanyak 15 orang personel Satgas dipimpin Danpos Lembudud Letda Arm Adi Pradana.S, melaksanakan pembuatan jembatan sekaligus memperkenalkan jembatan anyam sebagai ciri khas dari Pulau Jawa.
Kegiatan Karya Bakti pembuatan jembatan, dapat mempermudah akses jalan yang digunakan masyarakat dalam kehidupan sehari – hari khususnya pada saat masa musim panen. Jembatan tersebut merupakan jembatan satu – satunya yang digunakan oleh masyarakat Lembudud untuk memindahkan hasil panen padi dari sawah menuju rumahnya masing – masing.
Dengan kegiatan Karya Bakti tersebut dapat meningkatkan hubungan yang erat antara TNI dengan Masyarakat sehingga tercipta kemanunggalan TNI – Rakyat yang semakin kokoh.
Danpos Krayan (Lembudud) menjelaskan, Tugas Pokok Satgas Pamtas RI-MLY diantaranya melaksanakan pembinaan teritorial.
Sebagai rasa kepedulian dan persaudaraan Pos Pamtas terhadap warga masyarakat, berinisiatif mendirikan jembatan anyam yang sangat dibutuhkan masyarakat. Sebelumnya kondisi jembatan rusak parah, sementara arus sungai sangat deras.
Sementara itu, Girel ( 51 ) Kepala Desa Lembudud, mengucapkan terimakasih kepada Satgas Yonarmed 5/105 Tarik/PG atas kepeduliannya membangun sekaligus memperkenalkan Jembatan Anyam kepada warga Lembudud Kecamatan Krayan Kabupaten Nunukan.
“Atas nama Masyarakat Lembudud saya menyampaikan bahwa warga sangat senang dan sangat berterimakasih atas bantuan bapak – bapak Satgas Pamtas, karena sekarang jembatan sudah dapat digunakan dan warga dapat beraktifitas kembali tanpa takut terjatuh ke sungai. Kehadiran Satgas Pamtas memberikan semangat tersendiri bagi kami,” ucap Girel.(Pen/akm)