Sengkelatnews.com Dalam rangka membangun Sumber Daya Manusia TNI Angkatan Laut (TNI AL) yang Profesional dan Tangguh untuk Indonesia Maju, Satuan Pendidikan (Satdik) – 2 Kodiklatal Makassar menyelenggarakan Kursus Micro Teaching TA. 2024 yang secara resmi di buka oleh Kapok Tajar Pokgadik Kodiklatal, Kolonel Laut (KH) Dr. Eko Setijo P., bertempat di Ruang Kelas Sekolah Pelaut Satdik – 2 Kodiklatal, Makassar. Selasa (05/03/2024).
Kegiatan yang dilaksanakan selama lima hari ini, bertujuan untuk memenuhi persyaratan administrasi atau standarisasi bagi personel yang diberikan tugas mengajar sebagai Tenaga Pendidik (Gadik) di lingkungan Kodiklatal.
Dalam kesempatan ini, Kapok Tajar Pokgadik mengungkapkan, di intern TNI Angkatan Laut selaku Lembaga Pendidikan (Lemdik) yang merujuk pada Keputusan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Nomor Kep/2398/XI/2017 Tanggal 6 November 2017 tentang Petunjuk Teknis Pembinaan Tenaga Pendidik TNI Angkatan Laut (PUM.06.04.007) pada Bab III Bagian D, Kualifikasi Akademik pada Point (2B) bahwa berdasarkan kualifikasinya Tenaga Pendidik (Gadik) yang mengajar harus sudah memiliki Sertifikat Kursus Micro Teaching (AA) atau Pekerti atau Sustekdik.
“Menjadi sebuah keniscayaan dalam rangka untuk meningkatkan kualitas serta keterampilan tenaga pendidik, dalam menyusun rancangan pembelajaran dan bahan ajar terhadap mata ajaran yang di emban. Jika kinerja tenaga pendidik dapat dioptimalkan melalui pengembangan bidang keilmuan yang dikuasainya, maka tenaga pendidik akan mampu menjadi seorang inovator yang memelopori pembaruan dan pengembangan Iptek, dalam berbagai bidang yang bermanfaat baik di lembaga pendidikan maupun di lembaga pendidikan operasional lainnya,” ujarnya.
Lanjutnya menurut Kolonel Eko Setijo bahwa, Tenaga Pendidik harus mempunyai kemampuan mengarahkan dan menyampaikan materi yang dikuasainya. Disamping itu, kegiatan ini berguna untuk meningkatkan profesionalisme tenaga pendidik dalam menstransfer ilmu kepada peserta didik.
Hal tersebut selaras dengan pesan Komandan Kodiklatal (Dankodiklatal) Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah pada Rasko Kodiklatal yang menyampaikan pokok-pokok kebijakan antara lain, agar seluruh jajaran melaksanakan fungsi pengawasan dan pemeriksaan dengan maksimal; Melaksanakan manajemen pendidikan dengan memperhatikan kemajuan IPTEK, tantangan tugas dan kondisi peserta didik; Melaksanakan penataan, penyusunan dan penajaman serta penyempurnaan konsep doktrin dan petunjuk TNI Angkatan Laut perkembangan Lingstra dan IPTEK; Merancang latihan (internal dan eksternal) secara komprehensif kemampuan personel TNI AL (Well Trained); Mengoptimalkan pengkajian pengembangan pendidikan dengan memperhatikan evaluasi dan perkembangan IPTEK saat ini.(pen/akm)