Atasi Keputihan Abnormal: 6 Cara Ampuh yang Jarang Diketahui!

Keputihan adalah hal yang normal terjadi pada wanita. Namun, jika keputihan yang keluar berwarna putih susu, menggumpal, dan berbau tidak sedap, maka itu bisa jadi tanda keputihan abnormal yang perlu segera diatasi.

Berikut ini adalah 6 cara mengatasi keputihan abnormal:

Atasi Keputihan Abnormal Dengan 6 Cara Berikut

Keputihan abnormal bisa jadi masalah yang mengganggu bagi wanita. Namun, jangan khawatir, ada beberapa cara mudah yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.

Kebersihan: Menjaga kebersihan area kewanitaan sangat penting untuk mencegah keputihan abnormal.
Celana dalam: Pilih celana dalam berbahan katun yang dapat menyerap keringat dengan baik.
Hindari pantyliner: Pantyliner dapat menciptakan lingkungan lembap yang disukai jamur dan bakteri.
Makanan sehat: Konsumsi makanan yang sehat dapat membantu menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh.
Hindari stres: Stres dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh dan membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi.
Periksakan ke dokter: Jika keputihan abnormal tidak kunjung membaik, segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Dengan melakukan beberapa cara sederhana ini, Anda dapat mengatasi keputihan abnormal dan menjaga kesehatan area kewanitaan.

Kamu mungkin suka:

Kebersihan

Cuci area kewanitaan secara teratur: Gunakan air hangat dan sabun yang lembut. Hindari penggunaan sabun yang mengandung pewangi atau bahan kimia keras.
Ganti celana dalam setiap hari: Pilih celana dalam berbahan katun yang dapat menyerap keringat dengan baik.
Hindari penggunaan pantyliner: Pantyliner dapat menciptakan lingkungan yang lembap dan hangat yang dapat menjadi tempat berkembangnya jamur dan bakteri.
Keringkan area kewanitaan setelah buang air: Gunakan handuk bersih atau tisu untuk mengeringkan area kewanitaan setelah buang air kecil atau buang air besar.

Celana dalam

Celana dalam yang terbuat dari bahan katun adalah pilihan terbaik untuk menjaga kesehatan area kewanitaan. Katun adalah bahan alami yang dapat menyerap keringat dengan baik, sehingga dapat membantu menjaga area kewanitaan tetap kering dan tidak lembap. Area yang lembap dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur, yang dapat menyebabkan keputihan abnormal.

Selain bahan, penting juga untuk memperhatikan ukuran celana dalam. Celana dalam yang terlalu ketat dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan gesekan, yang juga dapat menyebabkan keputihan abnormal. Sebaliknya, celana dalam yang terlalu longgar tidak akan dapat menyerap keringat dengan baik dan dapat menyebabkan area kewanitaan menjadi lembap.

Jadi, untuk menjaga kesehatan area kewanitaan dan mencegah keputihan abnormal, pilihlah celana dalam berbahan katun yang ukurannya pas.

Hindari pantyliner

Pantyliner banyak digunakan oleh wanita untuk menyerap keputihan. Namun, tahukah kamu bahwa pantyliner justru dapat memperparah keputihan abnormal?

Pantyliner terbuat dari bahan yang tidak menyerap keringat, sehingga dapat menciptakan lingkungan yang lembap dan hangat di area kewanitaan. Kondisi ini sangat disukai oleh jamur dan bakteri, sehingga dapat menyebabkan keputihan abnormal.

Selain itu, pantyliner juga dapat mengiritasi kulit area kewanitaan, sehingga menyebabkan rasa gatal dan tidak nyaman. Oleh karena itu, sebaiknya hindari penggunaan pantyliner, terutama jika kamu mengalami keputihan abnormal.

Makanan sehat

Konsumsi buah dan sayur: Buah dan sayur kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan yang dapat membantu menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh.
Konsumsi makanan yang mengandung probiotik: Probiotik adalah bakteri baik yang dapat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dan kekebalan tubuh. Makanan yang mengandung probiotik antara lain yogurt, kefir, dan kombucha.
Hindari makanan yang tinggi gula dan lemak: Makanan yang tinggi gula dan lemak dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Cukupi kebutuhan cairan: Minum banyak air putih dapat membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi dan membantu mengeluarkan racun dari tubuh.

Hindari stres

Stres adalah musuh kesehatan, termasuk kesehatan area kewanitaan. Saat stres, tubuh akan memproduksi hormon kortisol yang dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh. Akibatnya, tubuh menjadi lebih rentan terhadap infeksi, termasuk infeksi jamur dan bakteri yang dapat menyebabkan keputihan abnormal.

Kenali sumber stres: Langkah pertama untuk mengatasi stres adalah mengenali sumbernya. Apakah karena pekerjaan, masalah keluarga, atau hal lainnya?
Kelola stres dengan sehat: Ada banyak cara sehat untuk mengelola stres, seperti olahraga, yoga, meditasi, atau menghabiskan waktu bersama orang terkasih.
Hindari pelarian tidak sehat: Jangan mencari pelarian dari stres dengan cara yang tidak sehat, seperti merokok, minum alkohol, atau makan berlebihan.

Dengan menghindari stres dan mengelola stres dengan sehat, kamu dapat menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh dan mencegah keputihan abnormal.

Periksakan ke dokter

Mengatasi keputihan abnormal itu gampang kok, kayak main congklak! Pertama, jaga kebersihan area kewanitaanmu seperti nyapu halaman rumah. Kedua, pakai celana dalam berbahan katun yang adem kayak kipas angin. Ketiga, hindari pantyliner yang bikin lembap kayak musim hujan. Keempat, makan makanan sehat yang bikin badanmu kuat kayak prajurit. Kelima, jauhi stres yang bikin imunmu drop kayak kejatuhan pesawat. Keenam, kalau keputihanmu masih bandel, langsung cus ke dokter kayak naik ojek!