Sengkelatnews.com Dalam rangka mengasah kemampuan beladiri, prajurit Tidur Dalam mengisi hari libur dengan Latihan Pencak Silat PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate) bertempat di Lapangan Deki Nur Rifa’i Menbanpur 1 Mar, Kesatrian Marinir Hartono Cilandak, Jakarta Selatan. (12/2)
Beladiri PSHT adalah merupakan bela diri warisan budaya bangsa berdiri pada tahun 1922 dan termasuk beladiri pencak silat tertua di Indonesia yang berpusatkan di Kota Madiun.
Kegiatan Latihan beladiri ini di pimpin oleh Letda Mar Heri Sulistiawan yang bertindak sebagai Pelatih Pencak Silat dan Latihan beladiri ini bertujuan mengasah kembali kemampuan yang sudah dimiliki oleh prajurit Tidur Dalam Batalyon Polisi Militer 1 Marinir.
Komandan Batalyon Polisi Militer 1 Marinir (Danyonpom 1 Mar) Letkol Laut (PM) Triono Adi Susilo, M.Tr.Hanla.,M.M., mengatakan organisasi PSHT ini sangat bagus dan mengapresiasi kegiatan ini karena merupakan seni bela diri yang memiliki kombinasi antara ajaran spiritual (ilmu kebatinan) dengan Gerakan pencak silat.
“Sebagai upaya nguri – uri budaya dan tradisi Pencak Silat merupakan bagian dari menghormati leluhur, yang tentunya tetap menjaga tali silaturahmi dan meningkatkan persatuan kesatuan,” tambah Danyonpom 1 Mar. (Pen/akm)
