Sengkelatnews.com Prajurit Batalyon Zeni 1 Marinir (Yonzeni 1 Mar) mengasah kemampuan materi Perbekalan Air Dan Listrik yang berlangsung di Batalyon Zeni 1 Marinir Cilandak, Jakarta Selatan. (13/3)
Sebelum melaksanakan praktik pengoprasian mesin Sea Water Reverse Osmosis Katim Materi Letda Mar Heri Sugiri menjelaskan tentang tata cara/prosedur tentang pengoprasian mesin Penjernih Air menggunakan Desalite type BHJB-U-SWRO buatan Singapura serta memberikan pengetahuan tentang keselamatan kerja yang bertujuan mencegah, mengurangi, bahkan menihilkan resiko kerja (Zero Accident).
latihan perorangan dengan materi Bek Air bertujuan supaya setiap prajurit Batalyon Zeni 1 Marinir (Yonzeni 1 Mar) agar memahami dan keterampilan tentang cara pengoprasian mesin penjernih air SWRO, macam pengolahan air, macam kandungan dalam air, kebutuhan air dilapangan, sumber air yang bisa langsung di minum sehingga dapat mengaplikasikannya dalam kedinasan TNI Angkatan Laut khususnya di Marinir.
Salah satu keistimewaan alat penjernih air ini dapat membuang polutan-polutan garam berbahaya yang terdapat di air laut, logam-logam berat, pestisida, zat kimia maupun racun seperti partikel-partikel radio aktif yang terendap pada air.
Di tempat lain Komandan Batalyon Zeni 1 Marinir (Danyonzeni 1 Mar) Mayor Marinir Fajar Kris Biyanto berpesan supaya “setiap prajurit Yonzeni 1 Mar harus bisa memahami dan mengetahui syarat-syarat air yang bisa dikonsumsi serta keterampilan dalam mengoprasikan alat penjernih air SWRO maupun ketangguhan bagi para pengawak yang disiapkan untuk mendukung tugas-tugas tempur maupun non tempur dan juga oprasi bhakti lainnya”. Ujarnya.(pen/akm)