Bau mulut saat puasa memang menjadi masalah yang cukup mengganggu. Namun, jangan khawatir, ada beberapa cara mudah yang bisa kamu lakukan untuk mengatasinya. Simak 3 cara mudah mengatasi bau mulut saat puasa berikut ini:
-
Rajin sikat gigi dan berkumur.
Menyikat gigi dan berkumur secara teratur dapat membantu menghilangkan bakteri penyebab bau mulut. Pastikan kamu menyikat gigi minimal 2 kali sehari, yaitu setelah sahur dan buka puasa. Gunakan juga obat kumur yang mengandung antibakteri untuk membunuh bakteri penyebab bau mulut. -
Konsumsi makanan dan minuman yang mengandung prebiotik.
Prebiotik adalah makanan yang mengandung serat tidak larut yang dapat membantu pertumbuhan bakteri baik di dalam mulut. Bakteri baik ini dapat membantu melawan bakteri penyebab bau mulut. Beberapa makanan yang mengandung prebiotik antara lain bawang putih, bawang merah, pisang, dan asparagus. -
Hindari makanan dan minuman yang berbau menyengat.
Makanan dan minuman yang berbau menyengat, seperti bawang putih, bawang merah, dan kopi, dapat menyebabkan bau mulut. Hindari mengonsumsi makanan dan minuman ini saat puasa, atau konsumsilah dalam jumlah yang sedikit.
Dengan mengikuti ketiga cara mudah di atas, kamu bisa terhindar dari bau mulut meskipun sedang berpuasa. Selamat menjalankan ibadah puasa!
3 Cara Mudah Mengatasi Bau Mulut Saat Puasa
Bau mulut saat puasa memang jadi masalah menyebalkan. Tapi tenang, ada cara mudah mengatasinya! Yuk, simak 3 cara ini:
- Rajin sikat gigi
- Konsumsi prebiotik
- Hindari makanan berbau menyengat
Selain 3 cara di atas, ada beberapa hal lain yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi bau mulut saat puasa, seperti:
- Berkumur dengan obat kumur antibakteri
- Banyak minum air putih
- Konsumsi buah-buahan dan sayuran segar
Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu bisa terbebas dari bau mulut saat puasa dan tetap percaya diri menjalankan ibadah.
Rajin sikat gigi
Siapa yang suka bau mulut? Nggak ada, kan? Makanya, rajin sikat gigi itu penting banget buat ngejaga kesehatan mulut dan gigi kita. Apalagi saat puasa, di mana kita nggak makan dan minum seharian. Bakteri di mulut bisa berkembang biak dengan cepat dan menyebabkan bau mulut yang nggak sedap.
Jadi, pastikan kamu sikat gigi minimal 2 kali sehari, yaitu setelah sahur dan buka puasa. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride untuk membantu mencegah gigi berlubang. Jangan lupa juga gosok lidahmu untuk menghilangkan bakteri yang menumpuk di sana.
Selain menyikat gigi, kamu juga bisa berkumur dengan obat kumur antibakteri untuk membunuh bakteri penyebab bau mulut. Dengan rajin sikat gigi dan berkumur, kamu bisa terhindar dari bau mulut saat puasa dan tetap percaya diri menjalankan ibadah.
Konsumsi prebiotik
Bakteri baik di mulut kita itu kayak tentara yang jaga kesehatan gigi kita. Nah, prebiotik itu makanan kesukaan mereka. Jadi, kalau kita konsumsi makanan yang mengandung prebiotik, kita bisa bantu bakteri baik ini berkembang biak dan melawan bakteri jahat penyebab bau mulut.
- Makanan kaya prebiotik: bawang putih, bawang merah, pisang, asparagus
- Cara kerja prebiotik: memberi makan bakteri baik, memperkuat pertahanan mulut
- Manfaat prebiotik untuk bau mulut: mengurangi pertumbuhan bakteri jahat, menyegarkan napas
Jadi, jangan lupa konsumsi makanan kaya prebiotik saat puasa ya! Biar bakteri baik di mulut kita tetap kuat dan napas kita tetap segar.
Hindari makanan berbau menyengat
Makanan berbau menyengat seperti bawang putih, bawang merah, dan jengkol memang nikmat. Tapi, saat puasa, makanan-makanan ini sebaiknya dihindari karena bisa menyebabkan bau mulut. Bakteri di mulut kita suka banget sama makanan berbau menyengat. Kalau mereka makan makanan ini, mereka akan menghasilkan senyawa sulfur yang baunya nggak enak.
Jadi, kalau kamu nggak mau bau mulut saat puasa, hindari makanan berbau menyengat. Atau, kalau kamu terpaksa makan makanan ini, segera sikat gigi dan berkumur setelahnya. Dengan begitu, kamu bisa terhindar dari bau mulut dan tetap bisa menjalankan ibadah puasa dengan nyaman.
Berkumur dengan obat kumur antibakteri
Selain menyikat gigi, berkumur dengan obat kumur antibakteri juga bisa membantu mengatasi bau mulut saat puasa. Obat kumur antibakteri dapat membunuh bakteri penyebab bau mulut dan menyegarkan napas.
Pilihlah obat kumur yang mengandung bahan aktif seperti chlorhexidine atau cetylpyridinium chloride. Bahan-bahan ini efektif membunuh bakteri dan mencegah pertumbuhannya.
Gunakan obat kumur antibakteri 2 kali sehari, yaitu setelah sahur dan buka puasa. Berkumurlah selama 30 detik, lalu buang cairan obat kumur. Jangan ditelan!
Banyak minum air putih
Siapa yang nggak suka minum air putih? Minum air putih itu penting banget, apalagi saat puasa. Selain bisa ngilangin dahaga, minum air putih juga bisa ngurangin bau mulut lho!
Air putih bisa bantu ngencerin air liur, yang fungsinya buat bersihin mulut dari sisa-sisa makanan dan bakteri. Air liur juga mengandung zat antibakteri yang bisa ngebunuh bakteri penyebab bau mulut.
Jadi, pastikan kamu banyak minum air putih saat puasa ya! Minimal 8 gelas sehari. Dengan minum air putih yang cukup, kamu bisa terhindar dari bau mulut dan tetap bisa menjalankan ibadah puasa dengan nyaman.
Konsumsi buah-buahan dan sayuran segar
Siapa yang suka ngemil buah dan sayur? Pasti pada suka, dong! Selain menyegarkan, buah dan sayur juga bisa bantu ngurangin bau mulut lho!
Buah dan sayur mengandung banyak serat yang bisa ngebantu bersihin sisa-sisa makanan di mulut. Selain itu, buah dan sayur juga mengandung vitamin dan mineral yang bisa nguatin gigi dan gusi, sehingga mulut kita tetap sehat dan napas kita tetap segar.
Jadi, pastikan kamu konsumsi buah dan sayur setiap hari, terutama saat puasa. Dengan konsumsi buah dan sayur yang cukup, kamu bisa terhindar dari bau mulut dan tetap bisa menjalankan ibadah puasa dengan nyaman.