Saat hamil, penting untuk menjaga kesehatan dan keselamatan diri sendiri dan bayi. Salah satu aspek yang perlu diperhatikan adalah penggunaan makeup. Tidak semua produk makeup aman digunakan saat hamil, karena bisa mengandung bahan kimia berbahaya yang bisa diserap melalui kulit dan masuk ke dalam aliran darah.
Agar tetap tampil cantik dan segar saat hamil, berikut ini 10 tips memilih dan menggunakan makeup yang aman:
- Pilih produk berbahan dasar air. Produk makeup berbahan dasar air lebih aman digunakan saat hamil karena tidak mengandung minyak atau bahan kimia keras yang bisa mengiritasi kulit.
- Hindari produk yang mengandung retinoid. Retinoid adalah bahan aktif yang biasa ditemukan dalam produk anti-jerawat dan anti-keriput. Namun, retinoid bisa berbahaya bagi janin jika digunakan saat hamil.
- Gunakan produk yang hipoalergenik dan non-komedogenik. Produk hipoalergenik dan non-komedogenik lebih lembut untuk kulit dan tidak menyumbat pori-pori.
- Baca label produk dengan cermat. Sebelum menggunakan produk makeup, selalu baca labelnya dengan cermat untuk memastikan produk tersebut aman digunakan saat hamil.
- Gunakan produk secukupnya. Hindari menggunakan makeup berlebihan saat hamil. Cukup gunakan secukupnya untuk menutupi kekurangan dan membuat wajah terlihat lebih segar.
- Bersihkan wajah secara teratur. Bersihkan wajah secara teratur dengan pembersih yang lembut untuk mengangkat sisa makeup dan kotoran.
- Konsultasikan dengan dokter. Jika ragu tentang keamanan produk makeup tertentu, konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakannya.
Dengan mengikuti tips di atas, Bunda bisa tetap tampil cantik dan segar saat hamil tanpa khawatir akan kesehatan diri sendiri dan bayi.
10 Tips Makeup Yang Aman Saat Hamil
Tampil cantik dan segar saat hamil itu penting, tapi kesehatan ibu dan bayi harus selalu jadi prioritas. Berikut 10 tips memilih dan menggunakan makeup yang aman saat hamil:
- Pilih bahan dasar air
- Hindari retinoid
- Gunakan yang hipoalergenik dan non-komedogenik
- Baca label produk dengan cermat
- Gunakan secukupnya
- Bersihkan wajah secara teratur
- Konsultasikan dengan dokter
Dengan mengikuti tips ini, ibu hamil bisa tetap tampil cantik dan segar tanpa khawatir akan kesehatan diri sendiri dan bayi. Misalnya, memilih produk berbahan dasar air akan menghindari iritasi kulit, dan membaca label produk dengan cermat akan memastikan produk tersebut tidak mengandung bahan berbahaya.
Pilih bahan dasar air
Saat hamil, kulit ibu lebih sensitif dan mudah iritasi. Itu sebabnya, penting memilih produk makeup yang berbahan dasar air. Produk makeup berbahan dasar air lebih lembut di kulit dan tidak menyumbat pori-pori. Selain itu, produk makeup berbahan dasar air juga lebih mudah dibersihkan.
Beberapa contoh produk makeup berbahan dasar air antara lain:
- Foundation BB cream
- Pelembap berwarna
- Bedak tabur
- Maskara
- Eyeliner
Dengan memilih produk makeup berbahan dasar air, ibu hamil bisa tetap tampil cantik dan segar tanpa khawatir kulitnya akan iritasi.
Hindari retinoid
Retinoid adalah bahan aktif yang biasa ditemukan dalam produk perawatan kulit untuk mengatasi jerawat dan kerutan. Namun, retinoid tidak boleh digunakan oleh ibu hamil karena dapat menyebabkan cacat lahir pada bayi.
Beberapa contoh produk perawatan kulit yang mengandung retinoid antara lain:
- Retinol
- Retinaldehid
- Tretinoin
- Isotretinoin
Jika ibu hamil ingin mengatasi masalah jerawat atau kerutan selama kehamilan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan rekomendasi produk perawatan kulit yang aman.
Gunakan yang hipoalergenik dan non-komedogenik
Saat hamil, kulit ibu lebih sensitif dan mudah iritasi. Itu sebabnya, penting memilih produk makeup yang hipoalergenik dan non-komedogenik.
- Hipoalergenik artinya produk makeup tersebut tidak mengandung bahan-bahan yang dapat menyebabkan alergi atau iritasi kulit.
- Non-komedogenik artinya produk makeup tersebut tidak menyumbat pori-pori kulit.
Dengan memilih produk makeup yang hipoalergenik dan non-komedogenik, ibu hamil bisa tetap tampil cantik dan segar tanpa khawatir kulitnya akan iritasi atau berjerawat.
Baca label produk dengan cermat
Saat memilih produk makeup yang aman untuk ibu hamil, membaca label produk dengan cermat sangatlah penting. Pastikan produk tersebut tidak mengandung bahan-bahan berbahaya, seperti retinoid, paraben, dan phthalates.
-
Bahan yang harus dihindari:
- Retinoid (vitamin A)
- Paraben (pengawet)
- Phthalates (bahan pewangi)
-
Bahan yang aman digunakan:
- Bahan dasar air
- Bahan mineral
- Bahan organik
Dengan membaca label produk dengan cermat, ibu hamil dapat memastikan bahwa mereka menggunakan produk makeup yang aman untuk diri sendiri dan bayi mereka.
Gunakan secukupnya
Saat hamil, kulit ibu lebih sensitif dan mudah menyerap bahan kimia. Itu sebabnya, penting menggunakan makeup secukupnya agar tidak membebani kulit.
Selain itu, menggunakan makeup berlebihan juga dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat. Oleh karena itu, cukup gunakan makeup secukupnya untuk menutupi kekurangan dan membuat wajah terlihat lebih segar.
Bersihkan wajah secara teratur
Selain menggunakan produk makeup yang aman, ibu hamil juga perlu membersihkan wajah secara teratur untuk mengangkat sisa makeup dan kotoran. Membersihkan wajah secara teratur akan membantu mencegah jerawat dan iritasi kulit.
-
Tips membersihkan wajah untuk ibu hamil:
- Gunakan pembersih yang lembut dan tidak mengandung bahan kimia keras.
- Bersihkan wajah dua kali sehari, pagi dan malam.
- Bilas wajah dengan air hangat dan tepuk-tepuk hingga kering.
- Hindari menggosok wajah terlalu keras.
Dengan membersihkan wajah secara teratur, ibu hamil bisa menjaga kulit wajah tetap bersih dan sehat selama kehamilan.
Konsultasikan dengan dokter
Saat ragu tentang keamanan produk makeup tertentu, jangan sungkan berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan memberikan saran terbaik berdasarkan kondisi kulit dan kehamilan ibu. Dengan berkonsultasi dengan dokter, ibu hamil bisa merasa lebih tenang dan yakin menggunakan produk makeup yang aman.
Selain itu, dokter juga dapat memberikan rekomendasi produk makeup yang aman dan sesuai dengan kebutuhan kulit ibu hamil. Jadi, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan informasi yang akurat dan terpercaya.