Halo, para orang tua! Pernahkah kalian merasa heran mengapa si kecil selalu mengeces? Ternyata, ada banyak alasan di baliknya, lho! Yuk, simak penjelasannya berikut ini dengan gaya yang ceria dan kreatif!
Menurut penelitian terbaru dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), produksi air liur pada bayi dan anak-anak memang lebih banyak dibandingkan orang dewasa. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya:
- Kelenjar air liur yang masih berkembang
- Sistem saraf yang belum sempurna, sehingga bayi belum bisa mengontrol produksi air liur
- Gigi yang sedang tumbuh, yang dapat memicu produksi air liur berlebih
Selain itu, mengeces juga bisa menjadi tanda bahwa si kecil sedang lapar, haus, atau mengalami gangguan kesehatan tertentu, seperti infeksi mulut atau alergi. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memperhatikan pola mengeces pada si kecil dan berkonsultasi dengan dokter jika diperlukan.
Meskipun terlihat merepotkan, mengeces merupakan hal yang wajar terjadi pada bayi dan anak-anak. Biasanya, produksi air liur akan berkurang seiring bertambahnya usia. Jadi, jangan khawatir ya, para orang tua! Tetap sabar dan nikmati setiap momen bersama si kecil, termasuk saat mereka sedang mengeces!
Ini Alasan Mengapa Si Kecil Selalu Mengeces
Si kecil sering mengeces? Tenang aja, Bun, ini 9 alasan kenapa si kecil selalu mengeces:
- Kelenjar air liur aktif
- Gigi lagi tumbuh
- Mulut lagi belajar
- Lapar atau haus
- Alergi makanan
- Infeksi mulut
- Refluks asam lambung
- Efek samping obat
- Cerebral palsy
Nah, kalau si kecil mengeces terus-menerus, jangan ragu untuk konsultasi ke dokter ya, Bun. Soalnya, bisa jadi itu tanda-tanda penyakit tertentu. Tapi tenang aja, biasanya mengeces pada bayi dan anak-anak itu wajar kok. Jadi, sabar aja ya ngadepinnya!
Kelenjar air liur aktif
Bayi dan anak-anak punya kelenjar air liur yang aktif banget, Bun. Makanya, mereka sering ngeces. Kelenjar ini memproduksi air liur yang berfungsi buat ngebantu mencerna makanan, ngelindungin mulut dari kuman, dan ngebantu bicara.
-
Gigi lagi tumbuh
Waktu gigi si kecil lagi tumbuh, gusi mereka jadi gatal dan sakit. Nah, buat ngurangin rasa nggak nyaman itu, si kecil ngeces deh. Air liur ini bantu ngurangin rasa sakit dan ngebantu gigi tumbuh dengan baik.
-
Mulut lagi belajar
Bayi dan anak-anak masih belajar ngontrol otot-otot di mulut mereka. Makanya, mereka belum bisa ngontrol air liur mereka dengan baik. Jadi, ya ngeces deh.
-
Lapar atau haus
Kalau si kecil ngeces terus-menerus, bisa jadi dia lagi lapar atau haus. Soalnya, air liur itu bantu ngain makanan dan ngebantu tubuh ngeresap cairan.
-
Alergi makanan
Alergi makanan juga bisa bikin si kecil ngeces. Soalnya, waktu si kecil makan makanan yang dia alergi, tubuhnya ngeluarin histamin. Nah, histamin ini bikin kelenjar air liur ngeluarin lebih banyak air liur.
Jadi, itulah beberapa alasan kenapa si kecil selalu ngeces. Kalau ngecesnya terus-menerus atau disertai gejala lain, jangan ragu buat konsultasi ke dokter ya, Bun. Soalnya, bisa jadi itu tanda-tanda penyakit tertentu.
Gigi Lagi Tumbuh
Selain produksi air liur yang berlebih, salah satu alasan kenapa si kecil selalu ngeces adalah karena giginya lagi tumbuh. Saat gigi si kecil tumbuh, gusi mereka akan terasa gatal dan nyeri. Untuk mengurangi rasa tidak nyaman tersebut, si kecil akan ngeces. Air liur ini membantu mengurangi rasa sakit dan membantu gigi tumbuh dengan baik.
-
Gejala Gigi Tumbuh
Beberapa gejala yang muncul saat gigi si kecil tumbuh, antara lain:
– Gusi bengkak dan kemerahan
– Gusi terasa gatal dan nyeri
– Si kecil lebih banyak ngeces
– Si kecil lebih rewel dan menangis
– Si kecil susah makan dan tidur -
Cara Mengatasi Gigi Tumbuh
Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi gigi tumbuh, antara lain:
– Berikan teether atau mainan gigit yang dingin
– Pijat gusi si kecil dengan jari yang bersih
– Berikan makanan yang dingin dan lembut
– Hindari memberikan makanan yang manis atau asam
Jika si kecil mengalami gejala gigi tumbuh yang parah, seperti demam tinggi, diare, atau muntah, segera konsultasikan ke dokter ya, Bun.
Mulut Lagi Belajar
Selain karena kelenjar air liur yang aktif dan gigi yang lagi tumbuh, si kecil juga ngeces karena mulutnya lagi belajar. Bayi dan anak-anak masih belajar ngontrol otot-otot di mulut mereka. Makanya, mereka belum bisa ngontrol air liur mereka dengan baik. Jadi, ya ngeces deh.
Seiring bertambahnya usia, kontrol otot-otot di mulut si kecil akan semakin baik. Jadi, ngecesnya juga akan berkurang. Tapi, kalau ngecesnya terus-menerus atau disertai gejala lain, jangan ragu buat konsultasi ke dokter ya, Bun. Soalnya, bisa jadi itu tanda-tanda penyakit tertentu.
Lapar atau haus
Selain karena kelenjar air liur yang aktif, gigi yang lagi tumbuh, dan mulut yang lagi belajar, si kecil juga ngeces karena lapar atau haus. Soalnya, air liur itu bantu ngelain makanan dan ngebantu tubuh ngeresap cairan. Jadi, kalau si kecil ngeces terus-menerus, coba deh kasih dia makan atau minum. Siapa tahu dia lagi lapar atau haus.
Tapi, kalau si kecil udah makan dan minum tapi masih ngeces terus-menerus, atau disertai gejala lain, seperti demam, muntah, atau diare, jangan ragu buat konsultasi ke dokter ya, Bun. Soalnya, bisa jadi itu tanda-tanda penyakit tertentu.
Alergi Makanan
Alergi makanan juga bisa jadi penyebab si kecil ngeces terus-menerus. Soalnya, waktu si kecil makan makanan yang dia alergi, tubuhnya ngeluarin histamin. Nah, histamin ini bikin kelenjar air liur ngeluarin lebih banyak air liur.
Beberapa makanan yang umum bikin alergi pada anak-anak, antara lain:
- Susu
- Telur
- Kacang
- Ikan
- Kerang
- Gandum
- Kedelai
Kalau si kecil ngeces terus-menerus setelah makan makanan tertentu, coba deh perhatikan apakah makanan tersebut termasuk makanan yang umum bikin alergi. Kalau iya, coba hindari ngasih makanan tersebut ke si kecil dan lihat apakah ngecesnya berkurang.
Tapi, kalau si kecil ngecesnya terus-menerus atau disertai gejala lain, seperti ruam, gatal-gatal, atau sesak napas, segera konsultasikan ke dokter ya, Bun. Soalnya, bisa jadi itu tanda-tanda alergi makanan yang parah.
Infeksi Mulut
Selain alergi makanan, infeksi mulut juga bisa bikin si kecil ngeces terus-menerus. Soalnya, infeksi mulut bikin mulut jadi sakit dan perih. Nah, buat ngurangin rasa sakit dan perih itu, si kecil ngeces deh. Air liur ini bantu ngebilas kuman di mulut dan ngurangin rasa sakit.
Beberapa infeksi mulut yang umum bikin anak ngeces, antara lain:
- Sariawan
- Gusi bengkak
- Radang tenggorokan
- Infeksi jamur di mulut
Kalau si kecil ngeces terus-menerus dan disertai gejala lain, seperti demam, nyeri saat menelan, atau ruam di sekitar mulut, segera konsultasikan ke dokter ya, Bun. Soalnya, bisa jadi itu tanda-tanda infeksi mulut yang serius.
Refluks asam lambung
Selain karena kelenjar air liur yang aktif, gigi yang lagi tumbuh, mulut yang lagi belajar, lapar atau haus, alergi makanan, dan infeksi mulut, si kecil juga bisa ngeces terus-menerus karena refluks asam lambung.
Refluks asam lambung terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan. Nah, asam lambung ini bikin kerongkongan jadi iritasi dan perih. Buat ngurangin rasa perih itu, si kecil ngeces deh. Air liur ini bantu menetralkan asam lambung dan ngurangin rasa perih di kerongkongan.
Beberapa gejala refluks asam lambung pada anak, antara lain:
- Ngeces terus-menerus
- Muntah
- Batuk
- Suara serak
- Nyeri saat menelan
- Sulit tidur
Kalau si kecil ngeces terus-menerus dan disertai gejala lain, seperti muntah, batuk, atau suara serak, segera konsultasikan ke dokter ya, Bun. Soalnya, bisa jadi itu tanda-tanda refluks asam lambung.
Efek samping obat
Selain karena kelenjar air liur yang aktif, gigi yang lagi tumbuh, mulut yang lagi belajar, lapar atau haus, alergi makanan, infeksi mulut, dan refluks asam lambung, si kecil juga bisa ngeces terus-menerus karena efek samping obat.
Beberapa obat, seperti antibiotik dan obat asma, bisa bikin kelenjar air liur ngeluarin lebih banyak air liur. Nah, air liur berlebih ini bikin si kecil ngeces deh.
Kalau si kecil ngeces terus-menerus setelah minum obat tertentu, coba deh perhatikan apakah obat tersebut termasuk obat yang bisa bikin ngeces. Kalau iya, coba konsultasikan ke dokter apakah ada obat lain yang bisa diberikan ke si kecil.
Cerebral palsy
Cerebral palsy adalah suatu kondisi yang disebabkan oleh kerusakan pada otak yang terjadi sebelum atau saat lahir. Kerusakan otak ini dapat menyebabkan berbagai masalah, termasuk masalah pada otot dan koordinasi, serta masalah bicara dan menelan.
-
Kesulitan Menelan
Anak-anak dengan cerebral palsy mungkin mengalami kesulitan menelan, yang dapat menyebabkan ngeces. Kesulitan menelan dapat disebabkan oleh kelemahan otot-otot yang digunakan untuk menelan, atau oleh koordinasi yang buruk antara otot-otot tersebut.
-
Produksi Air Liur Berlebih
Anak-anak dengan cerebral palsy juga mungkin mengalami produksi air liur yang berlebihan. Hal ini disebabkan oleh kerusakan pada bagian otak yang mengontrol produksi air liur. Produksi air liur yang berlebihan dapat menyebabkan ngeces.
Jika anak Anda mengalami ngeces terus-menerus, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya. Dokter dapat merekomendasikan perawatan untuk mengatasi penyebab ngeces dan membantu anak Anda menelan dengan lebih baik.