Rahasia Terungkap! Panduan Lengkap Salat Tarawih di Rumah


Rahasia Terungkap! Panduan Lengkap Salat Tarawih di Rumah

Shalat Tarawih adalah salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan selama bulan Ramadhan. Shalat ini dapat dikerjakan secara berjamaah di masjid atau secara sendiri di rumah. Jika kamu ingin melaksanakan shalat Tarawih sendiri di rumah, berikut adalah tata caranya:

  1. Niat : Niatkan dalam hati bahwa kamu akan melaksanakan shalat Tarawih sebanyak 2 rakaat.
  2. Takbiratul Ihram : Angkat kedua tangan sambil membaca “Allahu Akbar”.
  3. Membaca Al-Fatihah : Setelah takbir, lanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah.
  4. Membaca Surat Pendek : Setelah membaca Al-Fatihah, lanjutkan dengan membaca surat pendek lainnya, seperti surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas.
  5. Rukuk : Setelah selesai membaca surat pendek, lakukan rukuk dengan cara membungkukkan badan hingga tangan mencapai lutut.
  6. I’tidal : Setelah rukuk, berdiri tegak kembali seperti posisi semula.
  7. Sujud : Setelah i’tidal, sujud dengan cara meletakkan dahi, hidung, kedua tangan, kedua lutut, dan kedua ujung kaki di lantai.
  8. Duduk di Antara Dua Sujud : Setelah sujud, duduk sejenak di antara dua sujud.
  9. Sujud Kembali : Setelah duduk di antara dua sujud, sujud kembali.
  10. Duduk Tahiyat Akhir : Setelah sujud kedua, duduklah tahiyat akhir dengan cara duduk di atas tumit kiri dan menegakkan kaki kanan.
  11. Salam : Setelah duduk tahiyat akhir, salam dengan cara menoleh ke kanan dan ke kiri sambil membaca “Assalamualaikum warahmatullah”.

Demikianlah tata cara shalat Tarawih sendiri di rumah. Semoga bermanfaat!

Cara Dan Tata Urutan Salat Taraweh Sendiri Di Rumah

Melaksanakan salat Tarawih di rumah memiliki beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan, di antaranya:

  • Niat: Tentukan niat salat Tarawih sebelum memulai.
  • Rakaat: Salat Tarawih terdiri dari 8 atau 20 rakaat.
  • Waktu: Salat Tarawih dilaksanakan setelah salat Isya.
  • Tata Cara: Ikuti tata cara salat Tarawih yang telah ditentukan.
  • Doa: Baca doa setelah selesai salat Tarawih.
  • Khushu: Laksanakan salat dengan khusyuk dan penuh penghayatan.
  • Ikhlas: Niatkan salat Tarawih semata-mata karena Allah SWT.

Dengan memperhatikan aspek-aspek tersebut, insya Allah salat Tarawih yang kita laksanakan di rumah akan diterima oleh Allah SWT. Selamat menjalankan ibadah puasa dan salat Tarawih!

Niat

Sebelum melaksanakan salat Tarawih, penting untuk menentukan niat terlebih dahulu. Niat ini berfungsi sebagai penentu arah dan tujuan dalam beribadah. Dalam hal ini, niat salat Tarawih adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan melaksanakan sunnah Rasulullah SAW.

Cara menentukan niat salat Tarawih cukup mudah. Kamu bisa mengucapkan niat dalam hati atau melafalkannya secara lisan. Berikut contoh niat salat Tarawih:

“Saya niat salat Tarawih dua rakaat karena Allah Ta’ala.”

Dengan menentukan niat sebelum salat, ibadah yang kita lakukan akan lebih terarah dan bernilai di sisi Allah SWT. Jadi, jangan lupa untuk selalu menentukan niat sebelum melaksanakan ibadah apa pun, termasuk salat Tarawih.

Rakaat

Dalam salat Tarawih, jumlah rakaat yang dikerjakan bisa berbeda-beda, yaitu 8 rakaat atau 20 rakaat. Pembagian ini didasarkan pada perbedaan pendapat di kalangan ulama. Ada yang berpendapat bahwa salat Tarawih dikerjakan sebanyak 8 rakaat, sedangkan ada juga yang berpendapat bahwa salat Tarawih dikerjakan sebanyak 20 rakaat.

Bagi kamu yang ingin melaksanakan salat Tarawih dengan 8 rakaat, maka kamu bisa mengerjakannya dengan 4 rakaat sunnah dan 4 rakaat witir. Sementara itu, bagi kamu yang ingin melaksanakan salat Tarawih dengan 20 rakaat, maka kamu bisa mengerjakannya dengan 8 rakaat sunnah, 12 rakaat witir, dan 1 rakaat salat sunnah witir.

Pemilihan jumlah rakaat salat Tarawih tergantung pada kemampuan dan waktu yang kamu miliki. Jika kamu memiliki waktu yang cukup, maka kamu bisa mengerjakan salat Tarawih dengan 20 rakaat. Namun, jika kamu tidak memiliki waktu yang cukup, maka kamu bisa mengerjakan salat Tarawih dengan 8 rakaat saja.

Waktu

Waktu pelaksanaan salat Tarawih adalah setelah salat Isya. Salat Isya adalah salat wajib yang dikerjakan pada malam hari setelah matahari terbenam. Setelah salat Isya selesai, kita bisa melaksanakan salat Tarawih.

Salat Tarawih biasanya dilaksanakan berjamaah di masjid. Namun, jika kita tidak bisa pergi ke masjid, kita bisa melaksanakan salat Tarawih sendiri di rumah. Cara pelaksanaan salat Tarawih sendiri di rumah sama dengan salat Tarawih berjamaah.

Yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan salat Tarawih adalah kekhusyukan dan keikhlasan. Kita harus melaksanakan salat Tarawih dengan penuh penghayatan dan hanya mengharap ridha Allah SWT.

Tata Cara

Sholat Tarawih yang dikerjakan sendiri di rumah memiliki tata cara yang sama dengan sholat Tarawih berjamaah. Berikut adalah tata cara sholat Tarawih yang telah ditentukan:

  • Niat

    Sebelum memulai sholat Tarawih, niatkan dalam hati bahwa kamu akan melaksanakan sholat Tarawih sebanyak 8 atau 20 rakaat.

  • Takbiratul Ihram

    Takbiratul ihram adalah ucapan “Allahu Akbar” yang diucapkan pada awal sholat. Angkat kedua tangan hingga sejajar dengan bahu saat mengucapkan takbiratul ihram.

Dengan mengikuti tata cara sholat Tarawih yang telah ditentukan, insya Allah sholat Tarawih yang kita kerjakan akan diterima oleh Allah SWT. Selamat menjalankan ibadah puasa dan sholat Tarawih!

Doa

Setelah selesai melaksanakan salat Tarawih, jangan lupa untuk membaca doa. Doa ini berisi permohonan kepada Allah SWT agar menerima ibadah kita dan mengampuni dosa-dosa kita.

Berikut adalah contoh doa yang bisa dibaca setelah salat Tarawih:

“Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anna.”Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun, Engkau menyukai pengampunan, maka ampunilah kami.”Selain doa di atas, kamu juga bisa membaca doa-doa lainnya yang sesuai dengan keinginanmu. Yang terpenting, bacalah doa dengan penuh penghayatan dan keikhlasan.Semoga doa-doa kita setelah salat Tarawih dikabulkan oleh Allah SWT. Aamiin.

Khushu

Salat Tarawih yang kita laksanakan haruslah dilakukan dengan khusyuk dan penuh penghayatan. Khusyuk artinya fokus dan konsentrasi dalam menjalankan salat. Kita harus mengosongkan pikiran dari hal-hal duniawi dan hanya fokus pada Allah SWT.

Untuk bisa salat dengan khusyuk, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan. Pertama, pastikan kita berada di tempat yang tenang dan tidak banyak gangguan. Kedua, sebelum salat, sempatkan untuk berzikir dan membaca Al-Qur’an sejenak. Ketiga, saat salat, fokuslah pada setiap gerakan dan bacaan yang kita lakukan. Jangan terburu-buru dan nikmati setiap momen salat.

Salat Tarawih yang khusyuk akan membawa ketenangan dan kedamaian dalam hati kita. Salat Tarawih juga akan menjadi lebih bermakna dan insya Allah akan diterima oleh Allah SWT.

Ikhlas

Dalam melaksanakan salat Tarawih, niat yang tulus dan ikhlas sangatlah penting. Niatkanlah salat Tarawih semata-mata untuk mencari ridha Allah SWT, bukan karena ingin dipuji atau dilihat oleh orang lain.

Salat Tarawih yang ikhlas akan lebih bermakna dan diterima oleh Allah SWT. Sebaliknya, salat Tarawih yang dilakukan dengan niat yang tidak ikhlas, hanya akan menjadi rutinitas yang tidak membawa manfaat apa pun.

Oleh karena itu, sebelum memulai salat Tarawih, pastikanlah niat kita sudah benar dan ikhlas. Dengan demikian, salat Tarawih yang kita lakukan akan menjadi ibadah yang berkualitas dan bernilai di sisi Allah SWT.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *